Sebelum punya anak tentu saja aku sama seperti pekerja kantoran yang lain, melakukan rutinitas kantor seperti biasa, brangkat jam 05.45 dari rumah dan jam 19.00 sampai di rumah. Itu saja setiap senin sampai jumat. Tapi tidak begitu ketika aku sudah punya anak.
Begini Rutinitasku :
05.00 - 05.30 Perah Asi, Menyiapkan Pompa ASI dan botol-botol untuk dibawa ke kantor
05.45 Berangkat Kantor
07.15 Sampai di Kantor, Memasukkan Blue Ice Gel ke freezer, Siapkan Pompa di ruang pompa
07.30 Sarapan
08.00 Kerja
08.30 - 09.30 Perah ASI
09.30 - 11.30 Kerja
11.30 - 12.30 Perah ASI
12.30 - 13.00 ISOMA
13.00 - 15.00 Kerja
15.00 - 15.30 Solat
15.30 - 16.30 Perah ASI
16.30 - 17.00 Kerja
19.00 Sampai di Rumah, main sama baby Sara, nenenin sampe dia bobo
22.00-22.00 Perah ASI
Dengan Jadwal seperti itu aku bisa menabung persediaan ASI kira-kira segini
Jika dibandingkan dengan mama pejuang ASI yang lain mungkin not too much, tapi Alhamdulillah baby Sara berhasil S1 ASI (ASI Eksklusif 6 bulan) dan sampai sekarang usianya 6 bulan 3 minggu masih full ASI and No Sufor, semoga bisa hingga 2 tahun nanti full ASI yaaa.. (InsyaAlloh ya buebuu :))
Apa saja yang harus disiapkan untuk kegiatan pumping ASI di kantor? ini dia:
Aku pakai 2 breastpump Medela Harmony
kenapa harus dua? karena aku butuh cepat, dengan banyaknya pekerjaan nggak mungkin aku bolak balik bolak balik nyuci pompa dan botol, jadi kubawa 2 pompa asi, yang harmony cuma kumanfaatkan bagian corong, botol, dan membranya. Pagi aku pakai pompa elektrik lengkap, siang aku tinggal nyuci lehernya saja, terus sambung pakai corong, membran, dan botol harmony, lalu sorenya baru deh cuci semua, trus siram pake aer panas.
Selama di kantor biasanya aku bisa dapat asi sekitar 500 ml, yang terbagi dalam 4 botol, dua botol medela dan dua botol baby pax. Aku pakai tambahan botol baby pax biar bisa dipasangkan dengan pompa ASI medela. Dengan membawa 4 botol aku nggak perlu lagi nyuci botol hehe.. (teteup intinya karena males nyuci).
Untuk membawa ASI aku pakai cooler bag Reebok, yang kebetulan sedang diskon di Sport station hehe.. lumayan muree daripada merk laen, apalagi dibandingkan cooler bag medela yang mihil itu. Cooler bag Reebok ini cukup 75 rebu saja... yeayy!!
Puas banget pake cooler bag ini. Bagian insulated nya tebal, lebih tebal daripada tas-tas yang dijual di ace hardware. Selama 2,5 jam perjalanan kantor ke rumah ASIP tetap dingin, bahkan ketika aku masukkan ASIP yang masih hangat begitu sampai rumah berubah jadi sedingin es. Ya tentu saja dengan bantuan blue ice. Blue Ice punyaku kubeli di Ace hardware, harganya kalo nggak salah 25 rebu. Aku pakai 2 blue ice biar tahan lama.
Meski banyak tantanganya semua harus dinikmati, betul kan mama mamaaaah?
Banyak mamah di kantor yang bahkan rumahnya di dekat kantor nggak sanggup untuk ASI eksklusif, dan terpaksa harus nyambung Sufor dengan alasan banyak kerjaan. Menurutku itu tergantung prioritas, mana yang menjadi prioritas utama, pekerjaan atau anak. Bagiku kerja itu selingan memerah ASI, Bukan sebaliknya.. hehe.. Soal kebaikan ASI sudah nggak perlu diperdebatkan, itu udah number wahid lah ga ada penggantinya jadi bagaimanapun caranya akan kuperjuangkan.
Sebagai working mama sudah terlalu banyak waktu dan perhatian yang tak mampu kuberikan penuh, maka bagiku ASI adalah satu-satunya penyambung antara aku dan anakku. Akan kuperjuangkan bagaimamapun caranya.
No excuse walaupun banyak kerjaan, rapat, laporan, teteup jadwal ngASI harus konsisten.
Sempat karena terlalu lelah jadi aku tak sempat memerah di malam hari, hasilnya persediaanku berkurang banyak.. hiks..
Tapi wajar lah kalau setiap ibu mengalami masa naik turun persediaan ASI, yang penting tetap semangat ya Buebuuu!! :D
Bismillah!
Ingat bahwa ASI adalah titipan dari Alloh, amanah, kalau tidak diberikan pada anak ya namanya kita menghalang-halangi rizkyi si baby.. ya kaaaan?